Rabu, 14 Oktober 2015

cara penyusunan RPP



Cara penyusunan RPP kurikulum 2013
A.    Prinsip penyusunan RPP
a.       Setiap RPP harus secara utuh memuat KD (Kompetensi Dasar) sikap spiritual (KI-1), sosial (KI-2), pengetahuan (KI-3), dan keterampilan (KI-4).
b.      Satu RPP dapat dilaksanakan untuk satu kali pertemuan atau lebih.
c.       Memperhatikan perbedaan individu, dalam minat, motivasi, latar belakang, bakat, kemampuan sosial,belajar,budaya,dll.
d.      Berpusat pada peserta didk, artinya proses pembelajaran dirancang untuk mendorong peserta didik untuk minat, bakat, motivasinya, inisiatif, kreatifitas,kemandrian, dan semangat belajarnya dengan menggunakan pendekatan saintifik yakni berupa mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengasosiasi, dan mengkomunikasikan.
e.       Berbasis konteks, artinya proses pembelajaran yang menjadikan lingkungannya sebagai sumber belajar
f.       Berorientasi kekinian, proses pembelajaran berorientasi pada pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan nilai nilai kehidupan yang sesuai dengan masa kini
g.      Mngembangkan kemandirian belajar
h.      Memberikan umpan balik positif, penguatan, refleksi, serta remidi
i.        Memiliki kairan atu keterpaduan antar kompetensi atau antar muatan, RPP disusun dengan mengakomodasikan pembelajaran tematik, keterpaduan lintas mata pelajaran, lintas aspek belajar, dan keberagaman budaya.
j.        Memanfaatkan teknologi dan informasi secara efektif sesuai situasi dan kondisi.
B.     Komponen dan sistematika penyusunan RPP
Contoh format RPP
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)
            Sekolah                       :
            Mata pelajaran             :
Kelas / semester          :
Alokasi waktu             : (disesuaikan dengan pemakaian RPP untuk berapa pertemuan)
A.    Kompetensi Inti
B.     Kompetensi dasar
1.      KD pada KI 1
2.      KD pada KI 2
3.      KD pada KI 3
4.      KD pada KI 4
C.     Indikator
1.      Indikator KD pada KI 1
2.      Indikator KD pada KI 2
3.      Indikator KD pada KI 3
4.      Indikator KD pada KI 4
D.    Materi pelajaran (dapat berasal dari buku paket, modul, buku guru, atau sumber lain yang dikelompokkan menjadi materi untuk pembelajaran reguler, pengayaan, dan remidi)
E.     Kegiatan pembelajaran
1.      Kegiatan pendahuluan (guru mengkondisikan suasana, mempersiapkan peserta didik, apersepsi, berdoa bersama,memberikan feed back materi sebelumnya, absen, dll)
2.      Kegiatan Inti berisi komponen
·         Mengamati
·         Menanya
·         Mengumpulkan informasi
·         Mengasosiasi
·         Mengkomunikasikan
3.      Kegiatan Penutup (guru membuat kesimpulan bersama dengan peserta didik, merefleksi, dan umpan balik, selain itu guru melakukan penilaian, remidi, konseling, dll)
F.      Penilaian, remedi, dan pengayaan
1.      Teknik penilaian
2.      Instrumen penilaian (tes atau non tes)
·         Pada pertemuan 1
·         Pada pertemuan 2, dst
3.      Remedi atau pengayaan
G.    Media atau sumber belajar (berupa media, alat, dan sumber belajar)
Catatan :
·         Pada setiap KD dikembangkan indikator atau penanda. Indikator untuk KD yang diturunkan dari KI-1 dan KI-2 dirumuskan dalam bentuk perilaku umum yang bermuatan nilai dan sikap yang gejalanya dapat diamati sebagai dampak pengiring dari KD pada KI-3 dan KI-4. Indikator untuk KD yang diturunkan dari KI-3 dan KI-4 dirumuskan dalam bentuk perilaku spesifik yang dapat diamati dan terukur.
·         Pada kegiatan inti, kelima pengalaman belajar tidak harus muncul seluruhnya dalam satu pertemuan tetapi dapat dilanjutkan pada pertemuan berikutnya, tergantung cakupan muatan pembelajaran. Setiap langkah pembelajaran dapat digunakan berbagai metode dan teknik pembelajaran.
·         Pada setiap penulisan kegiatan pembelajaran hindari penggunaan kata yang membuat guru lebih aktif dari pada siswa misalnya : guru melakukan tanya jawab bersama siswa seharusnya siswa melakukan tanya jawab bersama guru. Karena pada kurikulum 13 pembeljaran harus berpusat pada peserta didik.
·         Pada penulisan kegiatan juga jangan menggunakan kalimat yang tidak riil, gunakan kalimat kegiatan yang dilakukan dalam kelas misalnya : guru memberikan apersepsi seharusnya dijelaskan setiap point kegiatan seperti siswa diminta mengamati gambar yang diberikan oleh guru, siswa diminta memberikan komentar berdasarkan gambar yang diamati, dll.


Sumber : lampiran permendikbud No 103 Tahun 2014


Tidak ada komentar:

Posting Komentar